Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Admin PusakaKeris.com
● online
Admin PusakaKeris.com
● online
Halo, perkenalkan saya Admin PusakaKeris.com
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Buka jam 08.00 s/d jam 23.00
Beranda » Dhapur Semar Pethak » Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati
click image to preview activate zoom

Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati

Rp 5.555.000
KodePK508
Stok Habis
Kategori Dhapur Semar Pethak, Katalog Produk, Keris, Keris Lurus, Keris Sepuh, Pamor Beras Wutah, Tangguh Tuban, TOSAN AJI 3
Tentukan pilihan yang tersedia!
OUT OF STOCK
Maaf, produk ini tidak tersedia.
Bagikan ke

Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati

Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati

  • Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Semar Pethak
  • Pamor (motif lipatan besi) : Wos Wutah (Akhodiyat Meteorit)
  • Pamor Gonjo : Sumber Mas
  • Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Tuban (Empu Bekel Jati)
  • Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo Kuno
  • Handle / Gagang : Solo, Kayu Kemuning
  • Pendok: Bunton Templek Surakarta Mamas Kuno
  • Mendak : Tembaga Sepuh Perak Hias Permata
  • Kode: PK508

 

Filosofi Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati

Semar Pethak adalah salah satu dhapur keris yang cukup langka dan jarang sekali ditemui. Ciri khas yang paling menonjol pada keris ini adalah pada model gandiknya yang membentuk pola unik seperti Bethok Putut. Gandik inilah yang biasa disebut sebagai Semar Phetak atau Semar Putih.

Keris berdhapur Semar Pethak ini tentu sangat filosofis sekali, “Semar” yang sering digambarkan dalam tokoh pewayangan adalah tokoh yang memiliki banyak sekali maknawi.

Dalam filosofi Jawa, Semar disebut dengan Badranaya. Berasal dari kata bebadra yang artinya membangun sarana dari dasar dan naya atau nayaka yang berarti utusan. Maksudnya mengemban sifat membangun dan melaksanakan perintah Allah demi  kesejahteraan manusia. Secara Javanologi, Semar berarti haseming samar-samar. Sedangkan secara harafiah, Semar berarti sang penuntun makna kehidupan.

Secara fisik, Semar tidak laki-laki dan bukan pula perempuan. Ia berkelamin laki-laki, tetapi memiliki payudara seperti perempuan, yang merupakan simbol dari pria dan wanita. Tangan kanan Semar ke atas, maknanya bahwa sebagai pribadi tokoh semar hendak mengatakan simbol Sang Maha Tunggal. Sedang tangan kirinya ke belakang, bermakna berserah total dan mutlak serta sekaligus simbol keilmuan yang netral namun simpatik. Semar berambut “kuncung” seperti anak-anak. Maknanya hendak mengatakan bahwa akuning sang kuncung, yaitu sebagai kepribadian pelayan. Semar sebagai pelayan melayani umat tanpa pamrih untuk melaksanakan ibadah amaliah sesuai dengan perintah Allah.

Ketika barjalan, Semar selalu menghadap keatas. Maknanya adalah dalam perjalanan anak manusia perwujudannya ia memberikan teladan agar selalu memandang ke atas atau Tuhan Yang Maha Pengasih serta Penyayang umat. Selain itu Semar juga selalu mengenakan kain jarik motif  Parangkusumorojo, yang merupakan perwujudan Dewonggowantah atau untuk menuntun manusia agar memayuhayuning bawono, yaitu menegakkan keadilan dan kebenaran di bumi.

Ciri fisik Semar yang sangat unik lainnya adalah bentuk tubuhnya yang bulat. Ini merupakan simbol dari bumi atau jagad raya, tempat tinggal umat manusia dan makhluk lainnya. Semar juga tampak selalu tersenyum, tapi matanya sembab. Ini menggambarkan simbol suka dan duka. Wajahnya tampak tua, tapi rambutnya berkuncung seperti anak kecil. Ini merupakan simbol tua dan muda. Ia merupakan penjelmaan dewa, tetapi hidup sebagai rakyat jelata. Ini merupakan simbol dari atasan dan bawahan. Bagi saya Semar mempunyai banyak keistimewaan.

Lalu “Pethak” memiliki arti putih, yang diejawentahkan sebagai kesucian, jalan kebenaran, kesederhanaan, kemurnian, tidak bersalah dan kesempurnaan. Tentu saja manusia harus selalu memiliki jiwa putih yang senantiasa menjaga kesucian diri, berjalan dalam jalan kebenaran, memiliki kesederhanaan, jujur, amanah dan selalu intropeksi dan memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Itulah filosofi dari keris Semar Phetak. Jika kita mau membaca dengan dalam, tentu saja sang empu pembuat keris selalu menitipkan filosofis tinggi di dalamnya. Seperti pada keris koleksi kami yang satu ini. Keris ini diperkirakan dibuat pada era Tuban kuno oleh Empu Bekel Jati. Keris-keris karya Empu Bekel Jati tentu saja sangat bagus dan berkualitas secara garapnya. Dilihat dari hasil tempa matang dan pamornya yang putih sangatlah indah dan estetik. Dengan nilai filosofis yang tinggi, pamor wos wutah meteorit yang indah, bahan material dan hasil garap yang sangat bagus tentu saja sudah sangat layak menjadi salah satu koleksi piyandel atau klangenan.

Tags: , , ,

Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati

Berat 1500 gram
Kondisi Bekas
Dilihat 1.120 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
WhatsApp WhatsApp us