Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
- Keris Pamor Banyu Netes Meteorit Kuno
- Keris Pamor Bonang Rinenteng Sepuh Asli
- Keris Tundhung Medhiun Sengkelat Kuno
- Keris Sempaner Pamor Rojo Gundolo Pajajaran Kuno
- Pusaka Tombak Menur Pamor Pedaringan Kebak
- Pusaka Keris Sabuk Inten Kembang Kacang Bungkem Se
- Pusaka Keris Panimbal Pamor Pedaringan Kebak Matar
- Keris Kyai Sabuk Inten Pamor Lintang Kemukus Matar
Keris Carita Genengan Luk 11
Rp 2.110.000Stok | Habis |
Kategori | Dhapur Carita Genengan, Katalog Produk, Keris, Keris Luk 11, Keris Sepuh, Pamor Beras Wutah, Tangguh Pajajaran, TOSAN AJI 1 |
- Dhapur (bentuk fisik) : Carita Genengan Luk 11
- Pamor (motif lipatan besi) : Wos Wutah
- Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajajaran
- Panjang Bilah :
- Warangka : Branggah Jogja, Kayu Trembalo
- Handle / Deder : Kayu Kemuning
- Mendak : Rujakwuni Kuningan
- Pendok : Bunton Kuningan Ukir
Keris Carita Genengan Luk 11
Keris Carita Genengan Luk 11
Keris Carita Genengan Luk 11 mungkin adalah keris koleksi kedua kami dengan dhapur Carita Genengan. Dhapur keris ini tergolong sangat langka, dari ratusan keris yang kami miliki, kami hanya pernah memiliki keris berdhapur ini dua kali. Selebihnya adalah dhapur-dhapur umum lainnya.
Keris ini juga memiliki pamor yang cukup bagus, yaitu pamor Wos Wutah atau Beras Wutah. Lingkaran-lingkaran pola pamor Wos Wutah sendiri juga membentuk pola pamor Udan Mas, yang sebagian pecinta keris tosan aji menyebut keris ini berpamor udan mas tiban. Marujuk pada sebuah literatur budaya tosan aji, bahwa konon dulu pamor Beras Wutah seperti ini disebut pamor Udan Mas Tiban.
Untuk tangguhnya sendiri, keris ini diperkirakan dibuat pada era Kerajaan Pajajaran kuno. Kerajaan Pajajaran merupakan sebuah kerajaan Hindu yang diperkirakan beribukota di Pakuan (Bogor) di Jawa Barat. Dalam nasjah-naskah kuno nusantara, kerajaan ini sering pula disebut dengan nama Negeri Sunda, Pasundan, atau berdasarkan nama ibukotanya bernama Pakuan Pajajaran. Menurut Prasasti Sanghyang Tapak, Kerajaan Pajajaran didirikan oleh Sri Jayabhupati pada 923 M. Kerajaan ini berhasil mencapai puncak keemasannya pada masa pemerintahan Sri Baduga Maharaja atau Prabu Siliwangi (1482-1521 M).
Filosofi Keris Carita Genengan Luk 11
Carita Genengan berasal dari dua kata yaitu “Carito” dan “Genengan”. Carita artinya adalah sesuatu yang sedang berjalan atau sesuatu peristiwa, atau gambaran sifat dan lakon manusia dalam kehidupan manusia sehari hari. Manusia dalam hidupnya memainkan alur cerita (jawanya;carito) dan lakonnya sendiri-sendiri. Hidup yang kita jalani sekarang adalah hasil dari pemilihan seseorang tentang keputusan dan peran kehidupan yang hendak dijalaninya.
Genengan / Gunungan adalah salah satu wayang kulit yang berbentuk kerucut (lancip ke atas) melambangkan kehidupan manusia. Semakin tinggi ilmu dan semakin tua usia, manusia harus semakin mengkerucut (golong gilig) manunggaling Jiwa, Rasa, Cipta, Karsa, dan Karya dalam kehidupan (semakin dekat kepada Sang Pencipta).
Gapura dan dua penjaga Gunungan Wayang Kulit (Cingkoro Bolo & Bolo Upoto), lambang hati manusia baik maupun buruk. Tameng dan godho yang dipegang oleh raksasa tersebut diterjemahkan sebagai penjaga alam juga terang.
Pohon besar yang tumbuh menjalar ke seluruh bagian badan dan puncak gunungan melambangkan segala budi-daya serta perilaku manusia harus tumbuh dan bergerak maju (dinamis) sehingga bermanfaat juga mewarnai dunia dan alam semesta. Selain itu, pohon besar yang ada pada gunungan juga melambangkan bahwa Tuhan memberi pengayoman serta perlindungan bagi manusia yang hidup di dunia.
Burung melambangkan manusia harus membuat dunia dan alam semesta menjadi indah dalam spiritual dan material.
Benteng pada gunungan melambangkan manusia harus kuat, lincah, ulet, dan tangguh. Sedangkan kera melambangkan sifat manusia harus seperti kera mampu memilih dan memilah baik-buruk, manis-pahit, karena kera mampu memilih buah yang baik, matang dan manis. Harapannya, manusia dapat memilih perbuatan baik dan buruk.
Harimau di alam liar digambarkan sebagai raja hutan, namun pada gunungan harimau dilambangkan bahwa manusia harus menjadi pemimpin bagi dirinya sendiri (punya jati diri), harus mampu bertindak bijaksana dan mampu mengendalikan nafsu serta hati nurani untuk menjadi manusia yang lebih baik, yang pada akhirnya bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain juga lingkungan sekitar.
Rumah joglo (gapuran) melambangkan suatu rumah atau Negara yang didalamnya memiliki kehidupan aman, tenteram nan bahagia.
Keris Carita Genengan Luk 11
Berat | 1500 gram |
Kondisi | Bekas |
Dilihat | 669 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Keris Jalak Sangu Tumpeng Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Jalak Sangu Tumpeng Pamor (motif lipatan besi) : Ngulit Semangka Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram (Abad XVII) Panjang Bilah : 34 cm Warangka : Gayaman Surakarta Gandar Iras Handle / Gagang : Model Surakarta Pendok : Blewah Surakarta Mamas Mendak : Perunggu Kuno… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminPusaka Keris Brojol Lurus Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Brojol Pamor (motif lipatan besi) : Tangkis 2 sisi bilah beda pamor (pamor wengkon dan sebaliknya pamor kulit semangka) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Tuban Era Mataram Abad Ke 16 Masehi Panjang Bilah :28,5 cm Warangka : Gayaman Surakarta gandar Iras Kayu Trembalo… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminKeris Tuban Kuno Pamor Pedaringan Kebak Keris Tuban Kuno Pamor Pedaringan Kebak adalah salah satu keris dari ratusan koleksi pusaka keris. Keris ini tergolong ke dalam jenis keris lurus. Dilihat dari bentuk dan ricikannya keris ini berdhapur Tilam Upih. Sedangkan untuk pamor yang tergurat pada bilahnya adalah pamor Pedaringan Kebak (di bagian sor-soran ada pamor Rojo Gundolo)…. selengkapnya
Rp 1.850.000Pusaka Keris Dholog Pamor Kulit Semangka Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Dholog Pamor (motif lipatan besi) : Kulit Semangka (besi padat lumer ) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Amangkurat Panjang Bilah : 35 cm Warangka : Gayaman Surakarta Kayu Trembalo Kuno Handle / Gagang : Surakarta Bahan Kayu Kemuning Bang Kuno Pendok… selengkapnya
Rp 4.100.000Pusaka Tombak Kinatah Emas Pamor Wengkon Dhapur Tombak: Kudup Melati Kinatah Emas Asli Kuno Pamor: Wengkon Kode: PK141 INFO SELENGKAPNYA Tentang Pusaka Tombak Kinatah Emas Pamor Wengkon Silahkan Hubungi Kami Melalui Whatsapp/Telp/SMS: 082177400100
*Mahar Hubungi AdminKeris Gonjo Iras Keleng Tangguh Sedayu Majapahit Keris Gonjo Iras Keleng Tangguh Sedayu Majapahit adalah salah satu koleksi pusaka kami yang cukup istimewa. Keris ini memiliki keunikan tersendiri dibanding keris-keris lainnya. Beberapa hal yang menjadikan keris ini istimewa adalah sebagai berikut; Tilam Upih sebagai keris keluarga, dapur tilam upih memang biasa menjadi pusaka turun-temurun, karena inilah… selengkapnya
Rp 4.555.000Pusaka Keris Sengkelat Mataram Sultan Agung Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sengkelat Luk 13 Pamor (motif lipatan besi) : Ngulit Semangka (besi berserat lembut) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Sultan Agung Panjang Bilah : 35,5 cm Pesi masih panjang original tidak sambungan Warangka : Kayu awar awar motif segoro muncar kuno model… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminJual Keris Naga Sasra Pamor Segoro Muncar Meteorit Kamardikan Istimewa Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Naga Sasra Sabuk Inten Luk 11 Pamor (motif lipatan besi) : Segoro Muncar Kendagan (Nikel Meteorit) (Kinatah Perak Lapis Emas) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Kamardikan Alusan (pesanan khusus) Panjang Bilah : 37 cm Warangka : Ladrang Surakarta Kayu… selengkapnya
Rp 5.555.000SANGAT LANGKA!! Keris Sengkelat Pamor Udan Mas Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sengkelat Luk 13 Pamor (motif lipatan besi) : Udan Mas (Bulatan udan mas berpola 2 1 2) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Abad Ke 17 Masehi Panjang Bilah : 37 cm Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Cendana Handle /… selengkapnya
Rp 7.777.000Pusaka Keris Pandawa Kinatah Emas Asli Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Pandawa luk 5 (kinatah Emas asli motif lung anggrek) kinatah asli kuno bukan susulan Pamor (motif lipatan besi) : Udan Mas Tiban dan Wahyu Tumurun Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajajaran Panjang Bilah : 35 cm pesi utuh masih panjang original… selengkapnya
*Mahar Hubungi Admin
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.