Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
- Jual Jagrak Stand Wadah Tempat Keris Tombak Ukir
- Jagrak Stand Tempat Pajangan Tombak Pusaka Isi 5 U
- Keris Jalak Ngore HB I Sepuh
- Keris Pulanggeni Keleng Hurap Malela Kendaga Tangg
- Pendok Slorok Kemalo Merah Abrit
- Keris Pamor Meteorit Pedaringan Kebak Byor Ndeling
- Keris Pusaka HB VII Pamor Istimewa
- Keris Pamor Rojo Gundolo Sepuh Kuno
Keris Pamor Ron Genduru Sinebit Winengku
Rp 15.500.000Kode | TAG127 |
Stok | Tersedia (1) |
Kategori | Dhapur Jalak Ngore, Katalog Produk, Keris, Keris Lurus, Keris Sepuh, Pamor Ron Genduru, Tangguh Amangkurat |
Jenis | : Keris Lurus |
Dhapur | : Jalak Ngore |
Pamor | : Ron Genduru Sinebit Winengku |
Tangguh | : Mataram Amangkurat |
Warangka | : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo |
Hulu/Deder | : Yudawinatan Kayu Kemuning Bang |
Pendok | : Blewah Bahan Tembaga Sepuh Emas |
Mendak | : Parijata Bahan Kuningan |
Keris Pamor Ron Genduru Sinebit Winengku
Keris Pamor Ron Genduru Sinebit Winengku
“Keris Ikun Dueni Doyo Nanging Tang Terbih Woso”
Artinya, keris memiliki daya namun tidak memiliki kekuasaan untuk mengubah takdir yang telah digariskan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
Banyak sekali pertanyaan yang muncul dari pemula mengenai motivasi dalam memiliki keris dan bagaimana cara merawatnya. Penjelasan mengenai fenomena dan konsep dalam keris sebaiknya disampaikan dengan ringan dan logis.
Secara fisik, keris harus dibersihkan dari kotoran dan debu agar tidak berkarat dan mengalami korosi. Untuk perawatannya, bilah keris perlu diolesi minyak pusaka secara berkala.
Secara batin, cukup dengan suraos dan raos, terutama saat melolosnya dari warangka. Hal ini merupakan bentuk penghormatan terhadap karya leluhur serta proses bertahap dalam memahami simbol dan makna yang terkandung di dalamnya. Selanjutnya, pemahaman ini dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Kajian yang bersifat ilmiah dan rasional perlu dilakukan untuk memperkaya sudut pandang terhadap kebudayaan keris. Dengan demikian, kita dapat menghindari kesalahpahaman atau terjebak dalam mistisisme yang berlebihan, yang justru dapat merusak nilai filosofis dari keris itu sendiri dan membuat orang merasa takut terhadapnya.
Keistimewaan Pusaka
Kini saatnya membahas lebih lanjut tentang pusaka ini. Busananya gagah dan berwibawa, memancarkan kesan ksatria yang kuat. Warangka ladrang Surakarta terbuat dari kayu trembalo lawas dengan serat alami yang indah, memberikan kesan eksklusif pada busana pusaka ini. Pendoknya berbahan tembaga yang telah disepuh emas, menambah nilai estetika dan keagungan pusaka ini. Bagian belakangnya dihiasi ukiran Radyalaksana yang ditatah dengan sangat halus. Secara keseluruhan, tampilan keris ini benar-benar memikat hati.
Pamor Ron Genduru Sinebit Winengku
Saat kita melihat bilahnya, pusaka ini memiliki bentuk lurus dengan dhapur Jalak Ngore. Pamornya adalah Ron Genduru Sinebet Winengku, dan tangguhnya berasal dari era Mataram Amangkurat.
Pamor Ron Genduru Sinebet Winengku tergolong pamor miring yang sangat populer dan banyak diburu oleh pecinta atau kolektor keris. Keindahan dan kelangkaannya menjadikannya istimewa. Pembuatan pamor ini tergolong sulit karena motifnya menyerupai daun genduru yang disayat. Keunikan motifnya terlihat dari pola yang sangat presisi, tidak melampaui batas bilah, dan memiliki garis tepi yang rapi.
Pamor Winengku merupakan guratan utama yang membingkai Ron Genduru dengan sangat apik. Karena itulah, kombinasi ini dinamakan Ron Genduru Sinebet Winengku. Dari segi teknis, pembuatan pamor ini sangat rumit dan hanya dapat dilakukan oleh empu berpengalaman dengan keterampilan tinggi.
Secara filosofis, pamor Ron Genduru Sinebet melambangkan kewibawaan dan kepemimpinan, sementara Winengku berfungsi sebagai perlindungan dari hal-hal buruk. Artinya, pusaka ini dirancang khusus oleh sang Empu bagi para pemimpin yang mengemban tugas berat dengan harapan mereka selalu dilindungi dan selamat dalam menjalankan perannya.
Filosofi Dhapur Jalak Ngore
Pusaka ini memiliki dhapur Jalak Ngore dengan detail yang sederhana namun penuh makna. Gandiknya polos, dilengkapi dengan tikel alis, pejetan, dan greneng bersusun. Seperti yang kita ketahui, burung jalak sering digunakan sebagai simbol nilai luhur yang menekankan pentingnya kejujuran dan keberanian dalam menyuarakan kebenaran.
Jalak Ngore diharapkan dapat mengilhami pemiliknya untuk selalu jujur, berani menyuarakan kebenaran, dan tidak merugikan orang lain dalam kehidupan sehari-hari. Para leluhur kita memang tidak sembarangan dalam menyampaikan pesan dan filosofi. Mereka menyalurkan nilai-nilai luhur melalui pusaka yang dibuat dengan penuh pertimbangan dan makna.
Sejarah Pusaka dari Era Mataram Amangkurat
Pusaka ini berasal dari era Amangkurat, yaitu masa kekuasaan Kesultanan Mataram. Kerajaan Mataram saat itu berlandaskan nilai-nilai Islam, tetapi juga dipengaruhi oleh berbagai budaya asing. Pada periode ini, Mataram menghadapi berbagai permasalahan yang menyebabkan konflik dan perpecahan internal. Belanda melalui VOC berusaha melemahkan kekuasaan Mataram dengan berbagai cara.
Meskipun demikian, Kerajaan Mataram tetap solid dan berdiri kokoh. Kerajaan ini dipimpin oleh keturunan Ki Ageng Selo dan Ki Ageng Pamanahan, tokoh-tokoh yang mendedikasikan dirinya demi kemajuan kerajaan. Pada masanya, Mataram berhasil memperluas wilayahnya tanpa peperangan, melainkan melalui kerja sama dan diplomasi yang luar biasa.
Dengan kesempurnaan garap dan kelangkaannya, pusaka ini sangat layak untuk dimiliki oleh mereka yang memahami nilai filosofinya. Memiliki keris bukan sekadar mengoleksi benda pusaka, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap warisan budaya yang kaya akan makna dan sejarah.
TAG127
Tags: keris jalak ngore, keris pamor langka, keris pamor miring, keris pamor ron genduru
Keris Pamor Ron Genduru Sinebit Winengku
Berat | 1500 gram |
Kondisi | Bekas |
Dilihat | 11 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Pusaka Keris Sabuk Inten Pamor Tunggul Kukus Mataram Senopaten Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sabuk Inten Pamor (motif lipatan besi) : Tunggul Kukus Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Senopaten (Abad XV) Panjang Bilah : 35,5 cm Warangka : Ladrang Jogja Kayu Nagasari Handle / Hulu: Model Jogja Kayu Nagasari Pendok : Bunton Jogja… selengkapnya
Rp 2.111.000Keris Tindih Sombro Putut Kuno Pamor Banyu Mili Pajajaran Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sombro Putut Pamor (motif lipatan besi) : Banyu Mili Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajajaran Panjang Bilah : 18 cm Panjang total keris : 23 cm Warangka : Sandhang Walikat Kayu Jati Kode : PK419
Rp 900.000Pusaka Keris Korowelang Pamor Wos Wutah Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Korowelang Luk 13 Pamor (motif lipatan besi) : Wos Wutah/Beras Wutah (Meteor Akhodiyat) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Majapahit Madya (abad ke 14 masehi) Panjang Bilah :34 cm Warangka : Ladrang Cirebon Kayu Trembalo Nginden Kuno Handle / Gagang : Kayu Cendana Ukir… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminCorok Tilam Sari Pamor Wahyu Tumurun Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Sari Pamor (motif lipatan besi) : Pedaringan Kebak Wahyu Tumurun Akhodiyat Meteor Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajajaran Era Mataram Sultan Agung Warangka : Kayu Jati Kuno Handle / Gagang : Kayu Jati Kuno Ukiran Mendak : Perak
Rp 8.111.000Korowelang Pamor Wengkon Dhapur: Korowelang Pamor: Wengkon Tangguh: Madiun Sepuh Warangka: Gayaman Surakarta Kayu Timoho Hulu/Handle: Yudawinatan Kayu Kemuning Pendok: Blewah Kuningan Mamas Mendak: Bejen Kuningan
Rp 1.388.000Keris Sengkelat Asli Majapahit Keris Sengkelat Asli Majapahit memang sangat istimewa. Disamping dapurnya banyak diburu oleh para kolektor keris, tangguhnya pun juga cukup kuno yaitu dari era kerajaan Majapahit. Jika dilihat dari keseluruhan bilah, keris ini masih cukup utuh dengan ricikan yang terlihat kembang kacang, sogokan rangkap, jalen, lambe gajah dan greneng. Jumlah luknya pun… selengkapnya
Rp 8.000.000Pusaka Keris Sabuk Inten Sedayu Pamor Tunggak Semi Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sabuk Inten Luk 11 Pamor (motif lipatan besi) : Tunggak Semi Ceprit Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Sedayu Majapahit Panjang Bilah : 37 cm pesi utuh masih panjang original Warangka : Gayaman Surakarta Kayu Timoho Handle / Gagang : Kayu Kemuning… selengkapnya
Rp 5.500.000Keris HB Sepuh Pamor Dwi Warna Wengkon Toya Mambeg Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Sari Pamor (motif lipatan besi) : Dwi Warna (Wengkon & Toya Mambeg) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Hb Sepuh Panjang Bilah : 35 cm Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo Pisang Gandar Iras Tidak Sambungan Kuno Bawaan Bilah Handle… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminPusaka Keris Brojol Pamor Rojo Abolo Rojo Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Brojol Pamor (motif lipatan besi) : Rojo Abolo Rojo (pamor langka) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Blambangan Tus Panjang Bilah :34 cm Warangka : Branggah Jogjakarta Kayu Timoho Kuno Handle / Gagang : Putri Kinurung Jogjakarta Pendok : Bunton Jogja Perak Kuno… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminPusaka Keris Pandawa Cinarita Gonjo Wilut Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Pandawa Cinarito Gonjo WIlut Pamor (motif lipatan besi) : Kulit Semangka Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Amangkurat Panjang Bilah : 38 cm pesi utuh masih panjang original Warangka : Ladrang Surakarta Kuno Gandar Iras Kayu Kemuning Original Bawaan Bilah Handle /… selengkapnya
*Mahar Hubungi Admin
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.