Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
Keris Pamor Pandita Bala Pandita
Kode | FER |
Stok | Habis |
Kategori | Dhapur Tilam Upih, Katalog Produk, Keris, Keris Lurus, Keris Sepuh, Pamor Pandito Bolo Pandito, Tangguh Cirebon, TOSAN AJI 8 |
Jenis | : Keris Lurus |
Dhapur | : Tilam Upih |
Pamor | : Pandita Bala Pandita |
Tangguh | : Cirebon |
Abad / Tahun | : XVII |
Warangka | : Branggah Yogyakarta |
Bahan Warangka | : Kayu Trembalo |
Hulu/Handle | : Putri Kinurung Kayu Kemuning Bang |
Pendok | : Bunton Slorok Kemalo Hitam Bahan Kuningan |
Mendak | : Kednti Kuningan |
Keris Pamor Pandita Bala Pandita
Keris Pamor Pandita Bala Pandita
Keris merupakan senjata tradisional Indonesia yang penuh dengan nilai seni dan filosofi mendalam. Salah satu pamor keris yang menarik untuk dibahas adalah Pamor Rojo Abolo Rojo atau yang juga dikenal dengan nama Pandita Bala Pandita. Membicarakan pamor ini seolah-olah otomatis membahas tiga pamor lain yang serupa, yakni pamor Ujung Gunung, Junjung Derajad, dan Raja Abala Raja.
Perbedaan Visual Antara Keempat Pamor
Secara umum, keempat pamor tersebut memiliki tampilan yang mirip berupa garis-garis yang menyudut. Namun, terdapat perbedaan signifikan dalam detailnya:
- Pamor Ujung Gunung: Garis-garis sudut ini menerjang tepian bilah keris, memberikan kesan tajam dan tegas.
- Pamor Raja Abala Raja: Mirip dengan Ujung Gunung, tetapi garis-garis tersebut mengelompok di beberapa tempat, seperti bagian sor-soran, tengah-tengah, maupun ujung bilah, tanpa menerjang tepi bilah.
- Pamor Junjung Derajad: Serupa dengan Raja Abala Raja, tetapi berhenti sekitar pertengahan bilah. Di atasnya terdapat pamor lain yang melengkapi keindahannya.
- Pamor Pandita Bala Pandita: Garis-garis sudut ini semuanya bertemu pada ujung bilah keris, memberikan kesan keutuhan dan kesatuan.
Makna dan Filosofi Pamor Pandita Bala Pandita
Nama Pandita Bala Pandita sendiri memiliki arti yang dalam, yakni “pendeta berpasukan pendeta”. Kata “Pandita” berasal dari bahasa Sanskerta. Dalam Bhagavad Gita Bab IV.19, pandita adalah manusia yang tidak memiliki keterikatan terhadap benda keduniawian:
“Yasya sarve samarambhah, kamasamkalpavarjitah, jnanagnidagdhakarmanam, tam ahuh panditham budhah”.
Terjemahannya: “Ia yang segala perbuatannya tidak terikat oleh angan-angan akan hasilnya dan ia yang kepercayaannya dinyalakan oleh api pengetahuan, diberi gelar Pandita oleh orang-orang yang bijaksana”.
Pandita dalam konteks ini mencakup berbagai golongan yang dihormati, seperti Pedanda, Bujangga, Maharsi, Bhagavan, Empu, Kiai, dan rohaniawan lainnya. Mereka sering kali menjadi penasehat raja (Purohito), menegaskan pentingnya peran mereka dalam kehidupan spiritual dan pemerintahan.
Pandita Bala Pandita dalam Sejarah Perang Jawa
Konsep Pandita Bala Pandita juga ditemukan dalam sejarah, khususnya pada Perang Jawa (awal 1826). Pangeran Diponegoro menggunakan konsep ini untuk menata pasukannya, dimana tiap kesatuan diberi nama:
- Pasukan Bulkio: Terdiri dari ulama dan santri yang berperang secara sabil. Kepala pasukan ini diberi gelar Basyah, diambil dari bahasa Turki Pasya, dengan prajurit mengenakan seragam jubah dan sorban.
- Pasukan Turkio: Terdiri dari bangsawan, bupati, adipati, priyayi, dan masyarakat umum.
- Pasukan Arkio: Terdiri dari wanita dan pemudi dari berbagai lapisan masyarakat.
Tuah dan Keistimewaan Pamor Pandita Bala Pandita
Dari segi tuah atau angsar, pamor Pandita Bala Pandita paling cocok dimiliki oleh para rohaniawan atau mereka yang menekuni dunia spiritual. Pamor ini diyakini dapat membantu pemiliknya menerima getaran-getaran gaib, memiliki mata batin yang tajam, dan memancarkan kewibawaan rohani. Pemilik keris dengan pamor ini dipercaya akan dihormati dan didengar oleh orang lain, memudahkan dalam mencari murid atau pengikut. Namun, pamor ini tergolong sangat pemilih dan tidak cocok untuk mereka yang masih melakukan perbuatan kurang baik, khususnya malima (perbuatan terlarang).
Keris dengan pamor Pandita Bala Pandita bukan hanya sekadar senjata, tetapi juga simbol spiritualitas dan keagungan. Memiliki keris ini berarti mengemban tanggung jawab moral dan spiritual yang besar, serta menjadi penuntun dalam kehidupan rohani yang penuh kedamaian dan welas asih.
Tags: jenis pamor keris, Keris Pamor Tertinggi, khasiat keris pandita bala pandita, macam macam pamor keris dan gambarnya, pamor keris dan artinya, pamor keris untuk kerejekian
Keris Pamor Pandita Bala Pandita
Berat | 1500 gram |
Kondisi | Bekas |
Dilihat | 298 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Keris Naga Sapta Keleng Yasan Enggal Keris Naga Sapta Keleng Yasan Enggal – Pusaka dengan ornamen naga memang menjadi salah satu pusaka primadona bagi pecintanya. Ragam dari pusaka dengan ganan naga sendiri cukup banyak, seperti Naga Sasara, Naga Siluman, Naga Salira, Naga Raja dan lain sebagainya. Dan kali ini kami akan mengalihrawatkan salah satu pusaka… selengkapnya
Rp 7.200.000Sengkelat Luk 13 Mataram Senopaten Sengkelat Luk 13 Mataram Senopaten – Keris Sengkelat adalah salah satu bentuk dhapur Keris luk 13 yang paling terkenal dikalangan para pecinta Tosan Aji. Ukuran panjang bilah Keris ini tergolong sedang, ada yang permukaan bilahnya nglimpo dan ada yang permukaan bilahnya nggigir sapi karena memakai odo-odo. Ricikan pada Keris dhapur… selengkapnya
Rp 3.500.000Pusaka Keris Naga Siluman Sepuh Kuno Mataram Sultan Agung Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Naga Siluman ( dhapur naga tanpa badan sangat langka) Pamor (motif lipatan besi) : Ngulit Semangka Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Sultan Agung Kode: K186 Untuk keterangan dan foto selengkapnya dari Keris Naga Siluman Sepuh Kuno Mataram Sultan Agung… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminPusaka Keris Paksi Dewata Pamor Melati Tumpuk Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Paksi Dewata (Kontemporer) Pamor (motif lipatan besi) : Melati Tumpuk Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Kamardikan Alusan Panjang Bilah : 33 cm Warangka : Gayaman Jogja Kayu Jati Handle / Gagang : Kayu Sono Keling Pendok : Kuningan Mendak : Kuningan Kode:… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminKeris Naga Manglar Kinatah Emas Yasan PB Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Naga Manglar Pamor (motif lipatan besi) : Ngulit Semangka Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Yasan PB (Pakubuwono) Panjang Bilah : 35,5 cm Kinatah Emas Asli, Garap Halus Istimewa Warangka : Gayaman Surakarta Handle / Gagang : Solo (Surakarta) Pendok : Blewah Surakarta… selengkapnya
Rp 40.550.000Keris Tundung Madiun Sempono Bungkem Pamor Raja Abala Raja Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sempono Bungkem Pamor (motif lipatan besi) : Raja Abala Raja Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Tundung Madiun / Tundung Mediyun (tangguh langka, terkenal dengan keris yang berkarakter dan mumpuni) Panjang Bilah : 36 cm Warangka : Ladrang Surakarta Gandar… selengkapnya
Rp 4.555.000Keris Jalak Ngoceh Pamor Gumbolo Geni Unik Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Jalak Ngoceh Pamor (motif lipatan besi) : Mrambut + Gumbolo Geni Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajajaran Panjang Bilah : 30,5 cm Panjang Ganja: 8 cm Panjang Pesi: 7,5 cm Warangka: Gayaman Surakarta Kuno Handle / Gagang: Solo (Surakarta) Kuno… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminKeris Kalamisani Pamor Jung Isi Dunyo Dhapur Keris : Kalamisani Pamor Keris : Jung Isi Dunyo Tangguh Keris : Mataram Sultan Agung Panjang Bilah : 37.6 cm Kode Produk : KAR595 Keris Kalamisani Pamor Jung Isi Dunyo Jung Isi Dunyo – Pamor Langka Keris dengan trap pamor langka yang mapan dan sangat jelas. Jung Isi… selengkapnya
Rp 6.500.000Keris Pamor Tejo Kinurung Tuban Mojo Sepuh Keris Pamor Tejo Kinurung Tuban Mojo Sepuh adalah keris dengan dhapur Tilam Upih yang memiliki bilah cukup merbawani. Keris ini diperkirakan tangguh Tuban era Majapahit abad ke-14 Masehi. Sehingga bisa dikategorikan keris ini sangat sepuh karena sudah berusia ratusan tahun. Keris Tilam Upih memiliki filosofi sebagai simbol kebahagiaan,… selengkapnya
Rp 3.500.000Tilam Upih Rojo Gundolo Keris Tilam Upih Pamor Rojo Gundolo adalah salah satu pusaka yang memiliki filosofi mendalam, mencerminkan kehidupan yang stabil, perlindungan, dan kepemimpinan yang bijaksana. Tilam Upih adalah dapur (bentuk bilah) keris yang sederhana, biasanya berciri bilah lurus tanpa lekukan (luk). Nama Tilam Upih berasal dari kata “tilam” (kasur) dan “upih” (lapisan pelepah… selengkapnya
Rp 3.000.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.