Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Admin PusakaKeris.com
● online
Admin PusakaKeris.com
● online
Halo, perkenalkan saya Admin PusakaKeris.com
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Buka jam 08.00 s/d jam 23.00
Beranda » Dhapur Tilam Sari » Keris Pusaka Tilam Sari Tangguh Hamengkubuwana V
click image to preview activate zoom

Keris Pusaka Tilam Sari Tangguh Hamengkubuwana V

Rp 8.500.000
KodeTAG113
Stok Tersedia (1)
Kategori Dhapur Tilam Sari, Katalog Produk, Keris, Keris Lurus, Keris Sepuh, Pamor Beras Wutah, Tangguh Mataram HB (Hamengkubuwono)
Jenis : Keris Lurus
Dhapur Tilam Sari
Pamor Wos Wutah
Tangguh : Hamengkubuwana V (HB V)
Warangka : Branggah Yogyakarta Kayu Trembalo
Hulu/Deder : Banaran Kayu Kemuning Bang
Pendok : Bunton Bahan Kuningan
Mendak : Parijata Bahan Kuningan
Tentukan pilihan yang tersedia!
Pemesanan lebih cepat! Quick Order
Bagikan ke

Keris Pusaka Tilam Sari Tangguh Hamengkubuwana V

Keris Pusaka Tilam Sari Tangguh Hamengkubuwana V

Keris Pusaka Tilam Sari Tangguh Hamengkubuwana V – Keris Tilam Sari dengan tangguh Hamengkubuwana V dan pamor Wos Wutah ini merupakan salah satu pusaka yang mencerminkan karakter kepemimpinan serta nilai-nilai yang dijunjung tinggi pada masa Kesultanan Yogyakarta. Keris ini tidak hanya memiliki keindahan fisik yang khas, tetapi juga sarat dengan makna filosofis yang mendalam.

Sri Sultan Hamengkubuwana V: Pemimpin di Masa Penuh Tantangan

Sri Sultan Hamengkubuwana V, atau yang memiliki nama asli Gusti Raden Mas Gatot Menol, adalah penguasa Kesultanan Yogyakarta pada abad ke-19. Beliau naik takhta pada usia yang masih sangat muda setelah wafatnya ayahandanya, Hamengkubuwana IV. Namun, masa pemerintahannya diwarnai dengan berbagai intrik politik dan pergolakan internal, baik dalam lingkup keraton maupun di antara elit bangsawan dan kolonial Belanda.

Hamengkubuwana V dikenal sebagai sultan yang cerdas, tetapi pemerintahannya sempat mengalami ketidakstabilan akibat campur tangan Belanda dalam politik keraton. Ia sempat turun takhta dan kembali berkuasa dalam dua periode yang berbeda. Hal ini menunjukkan betapa dinamisnya situasi politik di Yogyakarta pada masa itu. Keadaan yang penuh tekanan tersebut turut mempengaruhi perkembangan seni budaya, termasuk dalam pembuatan keris sebagai simbol kewibawaan dan keteguhan seorang pemimpin.

Ciri Khas Keris Tangguh Hamengkubuwana V

Tangguh Ngayogyakarta Hadiningrat dikenal sebagai perpaduan dari tangguh Majapahit dan tangguh Mataram, mencerminkan kesinambungan tradisi perkerisan dari masa ke masa. Keris dengan tangguh ini memiliki bilah berukuran sedang, tidak terlalu panjang, tetapi juga tidak pendek, dengan proporsi yang serasi.

Ciri khas lainnya adalah pasikutan yang luwes dan prigel, mencerminkan karakter yang kuat, prasaja, mrabu namun tetap harmonis. Besinya lumer (halus saat diraba) dengan kesan kering, serta memiliki warna kebiruan yang khas. Pamornya menancap pandes pada bilah, menunjukkan kualitas tempa yang luar biasa. Selain itu, gandiknya miring dan agak pendek, sebuah ciri yang sering ditemukan dalam keris-keris tangguh Yogyakarta sebagaimana tercatat dalam berbagai naskah perkerisan.

Tilam Sari: Simbol Keharmonisan dalam Kehidupan

Dhapur Tilam Sari merupakan salah satu dari empat dhapur keris yang wajib dimiliki oleh masyarakat Jawa. Keris ini melambangkan keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah, menjadikannya pusaka yang sering dikaitkan dengan keberkahan dalam kehidupan rumah tangga dan keharmonisan keluarga.

Selain memiliki makna filosofis yang mendalam, Tilam Sari juga memiliki nilai estetika tinggi. Bilahnya yang ramping tetapi kokoh menunjukkan keseimbangan antara ketegasan dan kelembutan, antara kewibawaan dan kebijaksanaan. Tak heran jika keris dengan dhapur ini sering diwariskan sebagai pusaka keluarga dan dipercaya membawa ketentraman bagi pemiliknya.

Keris Tilam Sari tangguh Hamengkubuwana V bukan hanya sekadar benda pusaka, tetapi juga saksi sejarah dari masa pemerintahan yang penuh tantangan. Dengan karakteristiknya yang unik dan nilai filosofis yang mendalam, pusaka ini tidak hanya menjadi simbol kepemimpinan, tetapi juga membawa pesan tentang keseimbangan hidup dan pentingnya menjaga harmoni dalam keluarga serta masyarakat.

TAG113

Tags: , , , ,

Keris Pusaka Tilam Sari Tangguh Hamengkubuwana V

Berat 1500 gram
Kondisi Bekas
Dilihat 19 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Mohon maaf, form diskusi dinonaktifkan pada produk ini.
Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah:

WhatsApp WhatsApp us