Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami
● online 6282177400100
● online
- Pendok Bunton Sepuh Perak
- Keris Sombro Pejetan Asli Kuno
- Keris Jangkung Mayang Pamor Kuto Mesir
- Keris Parungsari Pamor Udan Mas Tiban Amangkurat
- Keris Sepuh Sinom Keleng Tangguh Demak
- Keris Panji Nom Pamor Segoro Muncar Meteorit PB XI
- Keris Tilam Upih Corok Pamor Mrambut Kasultanan Ci
- Pusaka Pedang Suduk Kuno Pamor Ngulit Semangka
Sengkelat Mataram Senopaten
Rp 3.550.000| Kode | KAR |
| Stok | Habis |
| Kategori | Dhapur Sengkelat, Katalog Produk, Keris, Keris Luk 13, Keris Sepuh, Pamor Beras Wutah, Tangguh Mataram Senopaten, TOSAN AJI 1 |
Sengkelat Mataram Senopaten
Sengkelat Mataram Senopaten
- Dhapur: Sengkelat
- Pamor: Beras Wutah
- Tangguh: Mataram Senopaten
- Warangka: Gayaman Yogyakarta Kayu Sono Keling
- Hulu/Handle: Banaran Kayu Sono Keling
- Pendok: Slorok Kemalo Merah
- Mendak: Widengan Kuningan
Sejarah dan Filosofi Keris Sengkelat
Dalam riwayat kejayaan kerajaan Majapahit, terukir sebuah legenda yang mempesona tentang sebilah keris yang tak hanya memancarkan keindahan fisik, tetapi juga memperlihatkan kekuatan dan kesaktiannya. Keris Kyai Sangkelat, sebuah karya yang lahir di zaman pemerintahan Prabu Kertabumi, menjadi bukti akan keahlian dan kebijaksanaan Mpu Supo Mandrangi, atas petunjuk dari Sunan Kalijaga.
Keris Kyai Sangkelat tak hanya terkenal karena keindahannya, tetapi juga karena kesaktiannya yang legendaris. Banyak Mpu lain yang tak bisa menyembunyikan kagumnya, bahkan hingga ingin memiliki keris ini untuk diri mereka sendiri.
Asal usul nama Sangkelat sendiri berasal dari bahasa Jawa, merupakan singkatan dari “sengkel atine”, yang bermakna marah atau kesal. Hal ini sesuai dengan suasana hati yang mendung di Kerajaan Majapahit saat itu.
Pada masa itu, Kerajaan Majapahit tengah dilanda ketidakpuasan karena perlakuan yang tidak adil terhadap rakyat jelata. Kesenjangan antara kaum elit dan rakyat jelata semakin membesar, memicu kekecewaan dan kemarahan di kalangan yang lebih rendah.
Dalam satu peristiwa yang legendaris, Keris Kyai Sangkelat berhadapan dengan dua keris sakti lainnya, Keris Nogo Sosro dan Keris Sabuk Inten. Pertarungan antara ketiga keris ini menjadi metafora dari situasi yang tengah terjadi di Kerajaan Majapahit. Keris Nogo Sosro dan Keris Sabuk Inten melambangkan kepentingan kaum pengusaha yang mendominasi, sementara Keris Kyai Sangkelat mewakili suara hati rakyat jelata yang terpinggirkan.
Keris Kyai Sangkelat diciptakan dengan tujuan mulia, yaitu untuk menegaskan pentingnya keadilan dan keberpihakan terhadap rakyat jelata. Namun, ironisnya, kehadiran keris ini malah menjadi simbol kekuatan dan dominasi. Barangsiapa yang memiliki Keris Kyai Sangkelat dianggap memiliki kekuasaan dan kehormatan yang besar, dan dihormati oleh orang-orang di sekitarnya.
Namun, dalam esensinya, Keris Kyai Sangkelat seharusnya menjadi pengingat bagi pemimpin untuk tidak melupakan tanggung jawab mereka kepada rakyat jelata. Melalui singkatan “sengkel atine”, keris ini mencerminkan kesedihan dan kekecewaan rakyat terhadap kaum elit yang terlalu mementingkan diri sendiri.
Meskipun telah lama berlalu, kisah Keris Kyai Sangkelat tetap menginspirasi kita untuk selalu mengutamakan keadilan dan keberpihakan kepada yang lemah. Sebuah warisan berharga dari masa lampau yang tak boleh kita lupakan, karena pesan moralnya tetap relevan untuk kita terapkan dalam kehidupan kita yang modern ini.
Tags: filosofi keris sengkelat, keris luk 13, keris mataram, keris mataram senopaten, keris sengkelat, Keris Senopaten
Sengkelat Mataram Senopaten
| Berat | 1500 gram |
| Kondisi | Bekas |
| Dilihat | 462 kali |
| Diskusi | Belum ada komentar |
Keris Pasopati Kelengan Sepuh Kuno Tangguh Paku Alam Jogja Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Pasopati (dhapur favorit para kolektor keris) Pamor (motif lipatan besi) : Kelengan Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Paku Alam Jogja Panjang Bilah : 35 cm Warangka : Gayaman Yogyakarta Kayu Timoho Kuno Handle / Gagang : Lempuyangan Kayu Galeh Nagasari… selengkapnya
TERMAHARKeris Gumbeng Pamor Banyu Mili Pajajaran Sepuh Keris Gumbeng Pamor Banyu Mili Pajajaran Sepuh – Gumbeng adalah salah satu dapur Keris yang sangat sederhana. Memiliki ricikan seperti Kebo Lajer, tetapi bilahnya lebih lebar. Gandik panjang dan umumnya berasal dari tangguh sepuh seperti era Pajajaran atau Tuban. Istilah Gumbeng, selain untuk menyebut dapur Keris, juga merupakan… selengkapnya
TERMAHARKeris Tangguh Sendang Sedayu Pulanggeni Luk 5 Keleng Hurap Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Pulanggeni Luk 5 Pamor (motif lipatan besi) : Keleng Hurap (besi hijau padat berserat) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Sendang Sedayu Era Majapahit (Empu Pangeran Sedayu) Panjang Bilah : 35 cm Warangka : Gayaman Surakarta Kayu Timoho Kuno Handle… selengkapnya
Rp 4.777.000Tilam Sari HB III Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Sari Pamor (motif lipatan besi) : Beras Wutah Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram HB Sepuh ( Hamengkubuwono Ke – 3) Panjang Bilah : 34 cm Warangka : Gayaman Yogyakarta, Kayu Trembalo Handle / Gagang : Kayu Kemuning Pendok: Slorok Kemalo Gongso Mendak… selengkapnya
Rp 4.000.000Buto Ijo Luk 9 Majapahit Pamor Tunggak Semi Buto Ijo Luk 9 Majapahit Pamor Tunggak Semi – Keris Buto Ijo adalah salah satu bentuk dhapur keris luk 9 yang tergolong langka dan banyak dicari oleh para pemburu isoteri. Ukuran panjang bilahnya sedang dan kebanyakan memakai odo-odo sehingga permukaan bilahnya nggigir sapi. Ricikan pada Keris dhapur… selengkapnya
Rp 3.999.000Keris Combong Klewer ASLI!! Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Mahesa Lajer Combong Klewer Pamor (motif lipatan besi) : Ngulit Semangka Nggajih Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram (Abad XVII) Panjang Bilah : 33 cm Warangka : Ladrang Surakarta Gandar Iras Kayu Trembalo Kuno Handle / Gagang : Model Surakarta Kayu Kemuning Bang… selengkapnya
Rp 1.555.000Keris Patrem Asli Dhapur Brojol Pamor Rojo Gundolo Semar Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Brojol Pamor (motif lipatan besi) : Rojo Gundolo Semar Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Tuban Era Majapahit Panjang Bilah : 18,5 cm Warangka : Gayaman Jogja Kayu Timoho Kuno Original Bawaan Bilah Handle / Gagang : Kayu Sawo… selengkapnya
Rp 1.111.000Keris Jangkung Robyong Istimewa Pamor Rojo Gundolo Telaga Membleng Madura Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Jangkung Robyong (Dhapur Langka) Pamor (motif lipatan besi) : Kulit Semangka Agal Rojo Gundolo (Terdapat Pamor Telaga Membleng) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Madura Sepuh Abad Ke 16 Masehi Panjang Bilah : 35,5 cm Warangka : Gayaman Surakarta… selengkapnya
Rp 4.333.000Keris Nogososro Sabuk Inten Luk 11 Keris Nogososro Sabuk Inten Luk 11 adalah salah satu koleksi keris kamardikan yang sesuai pakem keris ini sebenarnya bernama Nogososro saja. Imbuhan Sabuk Inten di belakangnya adalah trend penyebutan nama keris Nogososro luk 11. Keris Pusaka Nagasasra dan Sabuk Inten adalah dua benda pusaka berbeda. Nagasasra adalah nama salah… selengkapnya
Rp 2.300.000










WhatsApp us
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.