Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
- Jual Blawong Keris Ukiran Semar Tokoh Punokawan Wa....
- Jual Blawong Keris Kayu Jati Ukir Mentahan....
- Keris Santan Pamor Banyu Mili Sepuh....
- SANGAT LANGKA!! Keris Sengkelat Pamor Udan Mas Sep....
- Keris Jalak Ngore PB IV Pamor Segoro Muncar Meteor....
- Keris Tangguh Singosari Abad 13....
- Sengkelat Mataram Amangkurat....
- Dhapur Keris Patrem....
Sejarah Amangkurat: Perebutan Kekuasaan dan Dinasti Mataram
Sejarah Amangkurat: Perebutan Kekuasaan dan Dinasti Mataram
Amangkurat adalah salah satu nama yang mengemuka dalam sejarah dinasti Mataram di Jawa, Indonesia. Sebagai salah satu periode yang penuh dengan intrik politik, konflik, dan perubahan kekuasaan, era Amangkurat memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan politik dan budaya Jawa. Artikel ini akan menjelaskan tentang sejarah Amangkurat dan peranannya dalam dinasti Mataram.
Latar Belakang Dinasti Mataram
Dinasti Mataram adalah dinasti yang memiliki pengaruh besar di Pulau Jawa pada abad ke-17 hingga awal abad ke-18. Awalnya berpusat di Kasunanan Surakarta dan Kadipaten Mangkunagaran, dinasti ini mengalami perubahan lokasi dan kekuasaan seiring berjalannya waktu. Dinasti Mataram menghasilkan sejumlah raja yang memiliki dampak penting terhadap sejarah Jawa.
Masa Pemerintahan Amangkurat I
Amangkurat I, yang bernama asli Raden Mas Rangsang, adalah raja kelima dari Kesultanan Mataram. Ia naik tahta pada tahun 1651 menggantikan ayahnya, Sultan Agung. Pemerintahannya ditandai dengan upaya memulihkan kejayaan Mataram setelah perang dengan VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) yang menguras sumber daya kerajaan.
Konflik dengan VOC
Pemerintahan Amangkurat I ditandai dengan konflik yang memburuk dengan VOC. Amangkurat I merasa tidak puas dengan pengaruh VOC yang semakin membesar di wilayah Mataram. Konflik ini mencapai puncaknya dalam peristiwa Geger Pecinan pada tahun 1743, di mana keraton diserbu dan hampir seluruh pemuka Tionghoa di Yogyakarta dibunuh.
Masa Pemerintahan Amangkurat II
Amangkurat I meninggal pada tahun 1677, dan digantikan oleh putranya, Amangkurat II. Pemerintahannya diwarnai oleh konflik internal dan intrik politik. Amangkurat II mengalami tantangan dari saudara-saudaranya yang juga ingin merebut tahta. Konflik ini melemahkan posisi Mataram di panggung politik Jawa.
Peran VOC dalam Perebutan Kekuasaan
Selama periode ini, VOC mencoba memanfaatkan konflik internal dalam dinasti Mataram untuk memperkuat pengaruhnya. VOC mendukung beberapa pihak yang memiliki kepentingan yang berbeda dalam konflik perebutan kekuasaan. Dukungan ini membantu VOC memperoleh keuntungan ekonomi dan politik di Jawa.
Dampak dan Akhir Dinasti Mataram
Konflik dan perpecahan di dalam dinasti Mataram melemahkan kerajaan secara keseluruhan. Konflik ini juga membuka jalan bagi keberadaan dua keraton yang menjadi penerus Mataram: Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta, yang masing-masing didirikan oleh putra-putra Amangkurat II.
Warisan Sejarah
Era Amangkurat menggambarkan periode konflik dan ketidakstabilan dalam dinasti Mataram yang pernah kuat. Peristiwa-peristiwa tersebut mempengaruhi perkembangan politik dan budaya di Jawa, dan juga hubungan antara penguasa lokal dengan kekuatan asing seperti VOC. Warisan sejarah ini masih memiliki pengaruh dalam pemahaman kita tentang kompleksitas politik Jawa pada masa itu.
Kesimpulan
Sejarah Amangkurat mengilustrasikan perubahan kekuasaan, konflik, dan intrik politik yang mempengaruhi dinasti Mataram pada abad ke-17 hingga awal abad ke-18. Konflik dengan VOC, perselisihan internal, dan perpecahan akhirnya membentuk pola politik yang berbeda di Pulau Jawa, dengan Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta sebagai penerus Mataram yang terpecah. Era Amangkurat memberikan wawasan penting tentang dinamika sejarah Indonesia pada masa lalu.
Tags: Sejarah Amangkurat, Sejarah Amangkurat Perebutan Kekuasaan dan Dinasti Mataram
Sejarah Amangkurat: Perebutan Kekuasaan dan Dinasti Mataram
Nagarakertagama: Menyusuri Epos Agung Kerajaan Majapahit Indonesia merupakan negeri dengan budaya yang kaya dan beragam, serta memiliki berbagai harta karun... selengkapnya
Pusaka Tombak: Warisan Kultural dan Simbol Keberanian Indonesia Tombak, senjata tradisional yang memiliki bentuk elegan dan makna mendalam, adalah salah... selengkapnya
Jenis Besi Bahan Pembuatan Keris Pusaka JENIS BESI adalah unsur logam terpenting dalam pembuatan keris, tombak, pedang, dan senjata tradisional... selengkapnya
Paradoks Werkudara: Kekuatan yang Melibatkan dan Dilema Kemanusiaan dalam Dunia Wayang Werkudara, salah satu tokoh pewayangan yang tangguh dan penuh... selengkapnya
Semar: Figur Wayang yang Bijak dan Lucu dalam Kearifan Lokal Indonesia Wayang kulit, seni tradisional Indonesia yang kaya akan makna... selengkapnya
Filosofi Keris Carita Keprabon: Lakon Perjalanan Drama Kehidupan Seperti drama yang memainkan berbagai jalan cerita, kehidupan manusia menggelar pertunjukan yang... selengkapnya
Keris: Jejak Peradaban yang Melampaui Zaman Keris, senjata tradisional yang khas bagi masyarakat Indonesia, memiliki makna yang jauh lebih dalam... selengkapnya
Filosofi Gareng dalam Wayang Kulit: Pelawak Penuh Makna dan Kehidupan Dalam tradisi wayang kulit Indonesia, setiap tokoh memiliki keunikan dan... selengkapnya
Sajak Keris Di keremangan sejarah berdiri gagah, Keris, senjata nan tak pernah luntur pesona. Berkilau di sinar mentari terbit, Sejuta... selengkapnya
Pusaka Keris Anoman Pusaka Keris Anoman – Dapur keris anoman merupakan jenis keris peninggalan kerajaan majapahit, keris ini dianggap keris... selengkapnya
Lepek Cangkir Kayu Jati Lepek Cangkir Kayu Jati: Sentuhan Alami untuk Pengalaman Minum yang Unik Lepek cangkir kayu jati merupakan… selengkapnya
Rp 83.000Keris Balebang Luk 7 Pamor Lar Gangsir Sepuh Keris Balebang Luk 7 Pamor Lar Gangsir Sepuh merupakan Pusaka koleksi kami… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminKeris Panimbal Pamor Pedaringan Kebak Mataram Sultan Agung Keris Panimbal Pamor Pedaringan Kebak Mataram Sultan Agung adalah salah satu dari… selengkapnya
Rp 3.000.000Keris Pamor Janur Sinebit Tangguh Tuban Kuno Keris Pamor Janur Sinebit Tangguh Tuban Kuno merupakan keris jenis lurus atau leres… selengkapnya
Rp 3.500.000Keris Tangguh Pajajaran Abad 12 Keris Tangguh Pajajaran Abad 12 – Tangguh pajajaran memiliki ciri-ciri yang tak kalah unik dengan… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminParungsari Pamor Pedaringan Kebak Meteorit Parungsari Pamor Pedaringan Kebak Meteorit – Parungsari adalah salah satu bentuk dhapur keris berluk tiga… selengkapnya
Rp 4.500.000Pusaka Keris Jalak Sangu Tumpeng Mataram Senopati TUS ( Tangguh, Sepuh, Utuh ) Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Jalak… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminKeris Jalak Sangu Tumpeng Mataram Kartasura Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Jalak Sangu Tumpeng Pamor (motif lipatan… selengkapnya
Rp 2.550.000Pusaka Keris Brojol Pamor Pulo Tirto Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Brojol Pamor (motif lipatan besi) : Pulo Tirto… selengkapnya
Rp 1.850.000Jalak Ngore Pamor Wos Wutah Byor Dhapur: Jalak Ngore Pamor: Wos Wutah Tangguh: Tuban Winongan Warangka: Branggah Yogyakarta Kayu Timoho… selengkapnya
Rp 7.111.000
Saat ini belum tersedia komentar.