Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
- Keris Sengkelat Luk 13 Tangguh Mataram Garap Dalem
- Jual Blawong Keris Kayu Jati Ukir Gunungan Wayang
- Pusaka Keris Tilam Upih Pamor Tirto Tumetes
- Toples Kecil Motif Cukit Kayu Jati
- Keris Mangkurat Pamor Beras Wutah Mataram Senopate
- Pendok Slorok Jogja Sepuh Perak
- Keris Naga Siluman Kinatah Pamor Segoro Muncar Gar
- Keris Pamor Bendo Segodo Kuno
Tips Menjadi Kolektor Keris
Tips Menjadi Kolektor Keris
Tips Menjadi Kolektor Keris adalah artikel yang akan saya buat untuk para pecinta tosan aji pusaka agar tidak keliru dalam memilih dan mengoleksi keris pusaka. Menjadi kolektor keris tentu saja hobi yang sangat prestise. Selain dari harganya yang tidak mudah dijangkau oleh isi dompet, juga nilai seni, sejarah dan kualitas keris dapat menjadi aset jangka panjang. Sebab setiap satu keris memiliki nilai-nilai tersendiri dan setiap keris pasti berbeda dengan yang lainnya.
Keris selalu memiliki unsur yang berbeda dan tidak pernah bisa sama persis seperti hasil foto copy dan cetakan mesin. Sebab keris dibuat oleh hasil maha karya tangan-tangan empu yang sangat berpengalaman. Semakin lama keris akan semakin mahal, apalagi untuk keris-keris kuno yang sudah tidak bisa dibuat lagi. Keris-keris kamardikan yang memiliki kualitas bagus juga tidak kalah tinggi nilainy. Sebab keris kamardikan yang memiliki kualitas bagus dari segi tempa, bahan dan garapnya akan menjadi nilai seni kontemporer yang abadi.
Sebelum anda memilih keris, baiknya anda harus tahu beberapa hal berikut ini. Agar ketika memilih keris bukan sekadar dari harganya yang tinggi, tetapi juga kualitas dan nilainya yang juga menjadi pertimbangan tersendiri. Berikut ini adalah hal-hal dasar yang harus anda pahami sebelum memilih keris atau tosan aji pusaka lainnya.
- Dhapur
Dhapur bisa diartikan sebagai penampilan fisik sebuah keris. Keris dapat dibagi ke dalam dua bentuk dasar. Keris yang lurus dan keris yang berlekuk (keris luk). Dua bentuk dasar ini kemudian memiliki begitu banyak varian berdasar ricikan, yaitu perincian dari bagian-bagian sebilah keris. Keris memiliki banyak sekali varian dhapur yang di beri nama oleh sang empunya dengan berbagai nama.
Nama-nama itu juga mengandung filosofis juga filsafat yang luhur. Sehingga ada dhapur keris yang memang menjadi dhapur vaforit dan banyak diburu karena filosofisnya. Ada juga dhapur keris yang diburu karena kelangkaannya, lalu ada yang memburu dhapur keris karena sejarahnya.
Jumlah luk pada dhapur keris juga beragam, namun tidak ada yang genap seluruhnya adalah ganjil. Mulai dari 3, 5, 7, 9, 11, 13. Lalu untuk keris dengan jumlah luk 15 ke atas biasanya disebut dengan keris kalawijan. Keris kalawijan tergolong keris langka karena jumlahnya sedikit dan jarang dijumpai.
- Pamor
Pamor adalah berkas atau guratan terang pada bilah senjata dari logam yang muncul akibat pencampuran dua atau lebih material logam yang berbeda. Pamor terjadi akibat pemanasan, pelipatan, dan penempaan yang berulang-ulang dalam proses perundagian.
Ketika bilah dibuat, logam yang memijar belum meleleh namun menjadi lunak. Apabila logam yang memijar berbeda-beda, mereka akan saling berlekatan (adhesi). Penempaan akan membuat titik pelekatan berbelok-belok dan, oleh pandai besi yang berpengalaman, dapat dibentuk mengikuti pola tertentu. Keterampilan memanipulasi bentuk pamor dikuasai oleh para empu pembuat keris dan senjata-senjata tajam lainnya (misalnya badik dan tombak) di Nusantara.
Senjata-senjata berpamor ditemukan pula pada temuan arkeologi di kawasan Tiongkok selatan dan Indocina. Dari kawasan Persia dikenal pula teknik pemrosesan logam yang menghasilkan tampilan serupa pamor yang materialnya disebut baja damaskus (damascene). Karena itulah, pamor pada keris kadang-kadang dianggap bagian dari teknik damascene.
- Tangguh
Ilmu tangguh adalah pengetahuan (kawruh) untuk memperkirakan jaman pembuatan keris, dengan cara meneliti ciri khas atau gaya pada rancang bangun keris, jenis besi keris dan pamornya.
Tangguh arti harfiahnya adalah perkiraan atau taksiran. Dalam dunia perkerisan maksudnya adalah perkiraan zaman pembuatan bilah keris, perkiraan tempat pembuatan, atau gaya pembuatannya. Karena hanya merupakan perkiraan, me-nangguh keris bisa saja salah atau keliru. Kalau sebilah keris disebut tangguh Blambangan, padahal sebenarnya tangguh Majapahit, orang akan memaklumi kekeliruan tersebut, karena bentuk keris dari kedua tangguh itu memang mirip. Tetapi jika sebuah keris buatan baru di-tangguh keris Jenggala, maka jelas ia bukan seorang ahli tangguh yang baik.
Walaupun sebuah perkiraan, tidak sembarang orang bisa menentukan tangguh keris. Untuk itu ia perlu belajar dari seorang ahli tangguh, dan mengamati secara cermat ribuan bilah keris. Ia juga harus memiliki photographic memory yang kuat.
Dalam catatan kuno, dituliskan ciri-ciri secara tertulis. Notasi itu meyakini akan adanya sebuah gaya atau langgam dari setiap kerajaan. Artinya pada jaman Majapahit diyakini kerisnya memiliki beberapa ciri gaya atau langgam yang seragam. Begitu pula jaman kerajaan Mataram dan seterusnya jaman kerajaan Surakarta Hadiningrat diyakini memiliki gayanya masing-masing. Untuk mengetahui lebih lengkap silahkan klik disini Tangguh Keris
- Bahan Material
Jenis Besi adalah unsur logam terpenting dalam pembuatan keris, tombak, pedang, dan senjata tradisional lainnya. Berbeda dengan bangsa lain, bangsa Indonesia mengenal berbagai macam logam besi praktis tanpa melalui zaman perunggu. Itulah sebabnya di Indonesia banyak ditemukan berbagai perkakas terbuat dari besi, namun jarang yang terbuat dari perunggu. Ditemukannya pasir besi di banyak tempat di Pulau Jawa membuat sebagian penduduknya menjadi penempa yang mahir. Seni tempa di Indonesia tidak mungkin memiliki kualitas tinggi seperti yang kita kenal sekarang, Maka tidak tersedia bahan baku yang cukup banyak.
Pengetahuan orang Jawa menyangkut soal besi tidak terbatas pada ilmu menempa saja, tetapi juga dalam membedakan macam jenis senyawa besi yang satu dan jenis besi yang lainnya. Ditinjau dari sudut ilmu pengetahuan modern, ilmu orang Jawa menyangkut soal mineral besi memang tidak tergolong ilmiah. Ilmu besi orang Jawa tidak menggunakan ukuran dan tolok ukur yang bersifat sains, melainkan mengandalkan kepekaan perasaan dan pancaindra. Orang Jawa zaman dulu membedakan berbagai jenis besi dengan cara mengamati, mendengar bunyinya bila dijentik, dengan merabanya, dan dengan perasaan hatinya. Karena itulah ilmu besi tradisional ini sukar dipelajari dan sulit dibuat catatannya. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, silahkan buka postingan kami sebelumnya tentang Jenis Besi Bahan Pembuatan Keris Pusaka
Tags: keris berkualitas, memilih keris
Tips Menjadi Kolektor Keris
Semar: Figur Wayang yang Bijak dan Lucu dalam Kearifan Lokal Indonesia Wayang kulit, seni tradisional Indonesia yang kaya akan makna... selengkapnya
Pusaka Keris Kyai Condong Campur Pusaka Keris Kyai Condong Campur – Condong Campur adalah salah satu keris pusaka milik Kerajaan... selengkapnya
Cara Membedakan Keris Sepuh dan Keris Kamardikan Membedakan antara Keris Sepuh (antik atau tua) dan Keris Kamardikan (kontemporer atau baru)... selengkapnya
Jenis Besi Bahan Pembuatan Keris Pusaka JENIS BESI adalah unsur logam terpenting dalam pembuatan keris, tombak, pedang, dan senjata tradisional... selengkapnya
Jual Keris HB Hamengku Buwana Anda sedang mencari orang yang Jual Keris HB Hamengku Buwana ? Ingin menambah koleksi Keris... selengkapnya
Apa Itu Jamasan Keris? Jamasan keris adalah salah satu upacara atau ritual tradisional yang dilakukan untuk memberi keberkahan, membersihkan, dan... selengkapnya
Sejarah Amangkurat: Perebutan Kekuasaan dan Dinasti Mataram Amangkurat adalah salah satu nama yang mengemuka dalam sejarah dinasti Mataram di Jawa,... selengkapnya
Jual Keris Nogo Sosro Sepuh Anda sedang mencari orang yang Jual Keris Nogo Sosro Sepuh ? Ingin menambah koleksi Keris... selengkapnya
Mengungkap Misteri Keris Piandel: Senjata Hidup Orang Jawa Dalam kehidupan setiap manusia, terdapat panduan hidup yang menjadi pegangan dan prinsip... selengkapnya
Keris Pamor Meteor Seni yang Terlahir dari Bintang Keris, senjata tradisional Indonesia, menjadi lebih dari sekadar pisau tajam melalui keberadaan... selengkapnya
LANGKA!! Keris Kalawijan Luk 27 Kyai Rangga Wirun Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Kyai Rangga Wirun –… selengkapnya
Rp 4.777.000Keris Tilam Upih Pamor Wahyu Tumurun Tangguh Pajajaran Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Upih Pamor (motif lipatan… selengkapnya
Rp 2.750.000Tempat Cemilan Motif Batok Kayu Jati Tempat Cemilan Motif Batok Kayu Jati: Sentuhan Alam yang Memikat di Meja Anda Tempat… selengkapnya
Rp 74.500Keris Pamor Junjung Derajat Asli Sepuh Tuban Empu Bekel Jati Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Upih Pamor (motif… selengkapnya
Rp 6.555.000Keris Jalak Nguwuh Mpu Koso Madura Sepuh Keris Jalak Nguwuh Mpu Koso Madura Sepuh adalah salah satu dari ratusan koleksi… selengkapnya
Rp 2.500.000Sengkelat Keleng HB V Original Sengkelat Keleng HB V Original – Keris yang satu ini berdhapur Sengkelat dengan jumlah luk… selengkapnya
Rp 27.168.000Keris Buto Ijo Tangguh Majapahit Kuno Keris Buto Ijo Tangguh Majapahit Kuno merupakan keris pusaka kuno yang berusia ratusan tahun…. selengkapnya
Rp 3.333.000Dhapur Keris Sempaner Sempana Bener Dhapur Keris Sempaner Sempana Bener – Sempaner atau Sempana Bener merupakan nama dari sekian banyaknya… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminPusaka Keris Pandawa Cinarita Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Pandawa Cinarita Luk 5 Pamor (motif lipatan… selengkapnya
Rp 3.755.000
Saat ini belum tersedia komentar.