Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
- Keris Sabuk Inten Mataram Luk 11 Pamor Beras Wutah
- Kujang Lanang Pajajaran Kuno
- Keris Tangguh Majapahit
- Keris Semar Pethak Tangguh Tuban Empu Bekel Jati
- Pusaka Keris Tilam Upih Pamor Udan Mas
- Keris Pamor Wahyu Tumurun Tirto Tejo Dhapur Sempan
- Kalamisani Mataram Sultan Agung
- Keris Pandawa Lare Pamor Toya Mambeg Tangguh Demak
Keris Majapahit Tilam Upih Pamor Wos Wutah
Rp 1.770.000Kode | K113 |
Stok | Habis |
Kategori | Dhapur Tilam Upih, Keris Lurus, Keris Sepuh, Pamor Beras Wutah, Tangguh Majapahit, TOSAN AJI 3 |
Keris Majapahit Tilam Upih Pamor Wos Wutah
Pusaka Keris Majapahit Tilam Upih Pamor Wos Wutah
- Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Upih
- Pamor (motif lipatan besi) : Wos Wutah / Beras Wutah Ceprit
- Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Majapahit Abad Ke 13 Masehi
- Panjang Bilah : 32,2 cm
- Pesi masih utuh panjang original tidak sambungan
- Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo Nginden Gandar Iras Kuno
- Handle / Gagang : Kayu Kemuning Bang Kuno
- Pendok : Blewah Kuningan Lasa Kuno
- Mendak : Perunggu Kuno
- Kode: K113
Dialih rawatkan (dimaharkan) sesuai dengan foto dan deskripsi yang tertera.
Tentang Keris Tilam Upih
Banyak cerita tentang keris pusaka keluarga dengan dapur Tilam upih. Banyak juga yang meyakini bahwa pusaka (ampuh) yang berwujud keris memiliki bentuk-bentuk sederhana, seperi halnya Tilam Upih. Menurut cerita dahulu kala, salah satu wali-sanga, yaitu Kanjeng Sunan Kalijaga pernah menyarankan kepada pengikut-pengikut beliau, bahwa keris pusaka pertama yang harus dimiliki adalah keris dengan dapur Tilam Upih. Menurut beliau keris dengan dapur ini, bisa menjadi pengikut/teman yang setia disaat suka maupun duka, disaat prihatin dan disaat jaya.
Tilam Upih yang dalam terminologi Jawa berarti tikar yang terbuat dari anyaman daun untuk alas tidur, diistilahkan sebagai kondisi sedang tirakat/prihatin, masih tidur dengan alas yang keras, belum dengan alas yang empuk. Para orang tua jaman dahulu biasanya secara turun temurun memberikan anaknya yang menikah dengan keris dhapur tilam upih, artinya didoakan agar hidup rumah tangganya baik, mulya, berkecukupan atau sebuah bentuk simbolisasi harapan tentang hidup nyaman berkecukupan.
Filosofi Keris Pamor Wos Wutah
Pamor Wos Wutah atau Beras Wutah, yang artinya beras tumpah, karena bercak-bercak kecil dan putih yang tersebar pada permukaan bilah, nampak seolah seperti beras yang tumpah berceceran. Pamor beras tumpah memiliki filosofi yang mendalam tentang arti rejeki yang melimpah.
Di sisi lain pamor beras wutah itu sendiri juga sebagai simbol pameling (pengingat) dalam mengarungi kehidupan berumah tangga antara suami-istri. “Beras tumpah jarang kembali ke takarannya“. Peribahasa ini menggambarkan sesuatu yang telah berubah, sulit untuk kembali seperti semula. Pitutur (pesan) yang terkandung didalamnya adalah supaya manusia hati-hati, karena kalau sudah terjadi perubahan akan sulit pulih seperti sediakala. Andaikan kita coba kumpulkan lagi, selain memakan waktu pasti ada yang tercecer juga, dan yang kita kumpulkan pun mungkin sudah jadi kotor.
Dalam menjalani hidup berumah tangga seyogyalah kita harus menjaga agar “beras tidak tumpah”. Mengapa harus dijaga? Kembali kepada filosofi “kalau beras sudah terlanjur tumpah” artinya respek yang didapat dari pasangan sudah tidak akan sama lagi, untuk pulih pun akan memerlukan waktu, dan “surga” dalam berumah tangga akan kehilangan salah satu pilarnya yakni kepercayaan.
Keris Majapahit Tilam Upih Pamor Wos Wutah
Berat | 1500 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 4.412 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
KERIS KUNO!! Tangguh Majapahit Tilam Upih Pamor Tirto Tumetes Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Tilam Upih Pamor (motif lipatan besi) : Tirto Tumetes Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Majapahit (besi padat basah dan pamor berkarakter) Panjang Bilah : 34 cm Warangka : Gayaman Surakarta Kayu Timoho Kuno Handle / Gagang : Kemuning Bang Kuno… selengkapnya
Rp 2.150.000Keris Carita Keprabon Sultan Agung Keris Carita Keprabon Sultan Agung merupakan salah satu koleksi galeri Pusaka Keris Indonesia yang sangat tua dan sepuh. Keris ini berpamor Wos Wutah atau juga biasa disebut Beras Wutah. Bahan pamor meteorit membuat pamor keris ini nampak indah dan kontras dengan baja bilahnya. Ricikan keris berdhapur Carita Keprabon ini masih… selengkapnya
Rp 2.850.000Keris Pamor Langka Toya Mambeg Sepuh Keris adalah senjata tradisional Indonesia yang tidak hanya memiliki nilai sejarah dan budaya, tetapi juga memiliki berbagai macam pamor yang memiliki makna simbolis. Salah satu pamor yang cukup dikenal adalah Pamor Toya Mambeg, yang secara harfiah berarti “Air Menggenang” atau “Air yang terhenti dan tidak mengalir”. Pamor ini menggambarkan… selengkapnya
Rp 15.555.000Pusaka Keris Nogo Sapto Asli Luk 7 Kinatah Dhapur Keris (penyebutan bentuk keris) : Nogo Sapto Luk 7 Pamor Keris (motif lipatan besi tempa) : Keleng Berserat (Kinatah Kuningan Disepuh Emas) Tangguh (perkiraan masa pembuatan): Kamardikan Alusan Panjang Bilah : 37 cm Warangka (sarung keris) : Ladrang Solo Kayu Jati Handel keris : Kayu Jati… selengkapnya
Rp 1.580.000Keris Pamor Sodo Lanang Sepuh Keris Pamor Sodo Lanang Sepuh adalah keris dari sekian koleksi kami yang memiliki pamor sangat unik. Keris ini memiliki dhapur Brojol dengan ciri bentuk sangat sederhana dengan gandhik polos dan hanya terdapat pejetan saja, sedangkan ricikan lainnya tidak ada. Pamor Sodo Lanang termasuk salah satu jenis pamor pada Keris yang… selengkapnya
Rp 3.111.000Keris Mundarang Pamor Miring Lar Gangsir Langka Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Mundarang Pamor (motif lipatan besi) : Lar Gangsir Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Abad Ke 17 Masehi Panjang Bilah : 33 cm Warangka : Gayaman Jogjakarta Kayu Timoho Kuno Handle / Gagang : Kayu Kemuning Kuno Pendok : Blewah… selengkapnya
Rp 5.555.000Keris Dholog Pamor Udan Mas Tiban Mataram Senapati Keris Dholog Pamor Udan Mas Tiban Mataram Senapati – DHOLOG adalah salah satu bentuk dhapur keris luk lima dengan ukuran panjang bilah yang sedang. Keris ini memiliki gandik lugas, sogokan rangkap, tikel alis, dan sraweyan, tanpa tambahan ricikan lainnya. Filosofi dari dholog dapat ditemukan dalam ungkapan “Jati… selengkapnya
Rp 4.700.000LANGKA!! Keris Condong Campur Pamor Segoro Muncar Tangguh HB Sepuh Asli Original Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Condong Campur Pamor (motif lipatan besi) : Segoro Muncar Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : HB Sepuh (Hamengkubuwono) Panjang Bilah : 35,7 cm Warangka : Gayaman Jogjakarta Kayu Timoho Kuno Handle / Gagang : Kayu Kemuning Bang Kuno… selengkapnya
Rp 8.999.000Keris Sengkelat Luk 13 Tangguh Mataram Abad XVII Sepuh Kuno Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sangkelat Luk 13 Pamor (motif lipatan besi) : Kulit Semangka Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Abad ke 17 Masehi Panjang Bilah : 35 cm Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo Handle / Gagang : Kayu Kemuning Bang Kuno… selengkapnya
Rp 3.113.000Keris Sepuh Sinom Keleng Tangguh Demak Keris Sepuh Sinom Keleng Tangguh Demak adalah salah satu dari ratusan koleksi pusaka keris kami. Keris ini berdhapur Sinom, merupakan dhapur keris lurus yang sederhana dengan ricikan antara lain Sekar Kacang, Lambe Gajah, Sogokan, Tikel Alis, Sraweyan, Ron Da Kalih. Untuk pamor yang tergurat di sekujur bilahnya adalah pamor Keleng atau tanpa… selengkapnya
Rp 3.500.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.