Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

● online 6282177400100

● online
- Sengkelat Luk 13 Kuno
- Keris Kyai Rangga Wirun Kalawijan Luk 27 Pamor Ped
- Keris Sengkelat Mataram Sultan Agung Full Pamor Pe
- Blawong Tempat Pajangan Keris Ukir Wayang Togog Al
- Jual Warangka Sarung Keris Kayu Cendana Wangi Ladr
- Pusaka Keris Empu Koso Pamor Jung Isi Dunyo Madura
- Vas Meja Model Gentong Kayu Jati
- Piring Kotak Kayu Jati Motif Ukir
Keris Sinom Robyong Madura Sepuh
Rp 5.500.000Kode | FER |
Stok | Habis |
Kategori | Dhapur Sinom Robyong, Katalog Produk, Keris, Keris Lurus, Keris Sepuh, Pamor Ngulit Semangka, Tangguh Madura, TOSAN AJI 8 |
Jenis | : Keris Lurus |
Dhapur | : Sinom Robyong |
Pamor | : Kulit Semangka |
Tangguh | : Madura Sepuh |
Abad / Tahun | : XIV |
Warangka | : Ladrang Surakarta |
Bahan Warangka | : Kayu Trembalo |
Hulu/Handle | : Yudawinatan Kayu Kemuning |
Pendok | : Bunton Kemalo Hijau Lamen |
Mendak | : Kuningan |
Keris Sinom Robyong Madura Sepuh
Keris Sinom Robyong Madura Sepuh
Pada masa lalu, keris bukan sekadar senjata, melainkan simbol kebijaksanaan, status, dan perjalanan spiritual. Salah satu bentuk keris yang sarat makna adalah Sinom Robyong, sebuah dhapur yang mencerminkan keanggunan dan kekuatan dalam satu kesatuan. Berakar dari kearifan Nusantara, keris ini menggabungkan detail ornamen yang penuh dengan nilai-nilai filosofis. Dipadukan dengan Tangguh Madura Sepuh, Sinom Robyong membawa jejak tangan-tangan ahli empu Madura yang tersohor dalam dunia tosan aji, yang dengan tekun menempa pusaka menjadi warisan budaya yang tak lekang oleh waktu.
Kehadiran Sinom Robyong tidak hanya sekadar bentuk fisik, tetapi juga menghadirkan pesan tentang perjalanan hidup yang penuh liku. Pamor Kulit Semangka pada bilahnya melambangkan berbagai jalan yang dapat ditempuh untuk mencapai tujuan, mengajarkan kita tentang ketekunan dan harapan. Disempurnakan dengan Warangka Ladrang yang dihiasi Pendok Bunton Kemalo Hijau, keris ini menjadi simbol yang merefleksikan keindahan, kedewasaan, dan semangat hidup yang terus tumbuh. Sinom Robyong Madura Sepuh adalah sebuah pusaka yang mengajak kita menelusuri jejak-jejak kebesaran masa lalu, serta mengilhami langkah untuk meniti masa depan dengan kebijaksanaan.
Dhapur Sinom Robyong
Sinom Robyong adalah salah satu bentuk dhapur (desain) keris lurus yang memiliki sejumlah ricikan (ornamen dan detail) khas. Panjang bilahnya sedang, dengan bagian tengah yang memiliki nggigir sapi, yang memberikan kesan kokoh dan kuat. Keunikan dari dhapur ini terletak pada kembang kacang yang ber-jenggot, jalen, lambe gajah yang hanya satu, serta berbagai elemen seperti pejetan, tikel alis, sogokan rangkap, sraweyan, dan greneng bersusun.
Dalam filosofi Jawa, “Sinom” merujuk pada rambut halus yang tumbuh di sekitar dahi atau pucuk daun asam yang masih muda. Ini menjadi simbol kelembutan, kecantikan, serta potensi yang tumbuh seiring waktu. Sementara itu, kata “Robyong” menunjukkan keberadaan ricikan yang lebih lengkap dibandingkan Sinom biasa, melambangkan kesiapan menghadapi berbagai tantangan hidup dengan bekal yang lebih matang. Sinom Robyong sering diibaratkan sebagai perjalanan hidup dari masa muda yang penuh semangat, ambisi, serta usaha mencari jati diri.
Bagi pemiliknya, keris ini menjadi pengingat akan pentingnya menghadapi hidup dengan penuh semangat dan tekad untuk terus berkembang. Dhapur Sinom Robyong mengajarkan bahwa masa muda adalah waktu untuk belajar dan menghabiskan kegagalan agar kelak mampu menjalani hidup dengan bijaksana dan penuh pertimbangan.
Pamor Kulit Semangka
Pamor Kulit Semangka, atau dikenal juga sebagai Ngulit Semangka, adalah motif pamor yang sangat populer dan banyak dijumpai pada keris. Motif ini termasuk dalam kategori pamor mlumah, yang berarti pola pamor berada pada posisi mendatar dan merupakan jenis pamor tiban, artinya pamor ini tidak direkayasa atau dibuat sesuai keinginan tertentu, melainkan terbentuk secara alami ketika keris ditempa.
Secara filosofi, garis-garis yang ada pada pamor ini menyerupai kulit semangka, yang melambangkan berbagai jalan atau cara yang bisa ditempuh untuk mencapai satu tujuan. Ini memberikan pesan penting bahwa dalam hidup, seseorang harus memiliki ketekunan dan tidak boleh mudah putus asa dalam mengejar cita-cita. Pamor Kulit Semangka juga diyakini membawa tuah berupa kemudahan dalam pergaulan, menjadikan pemiliknya disukai banyak orang, serta membuka pintu rejeki lebih luas. Dengan memiliki banyak relasi dan kemampuan untuk beradaptasi, peluang dalam hidup akan semakin terbuka.
Tangguh Madura Sepuh dan Warangka Ladrang Pendok Bunton Kemalo Hijau
Keris dengan tangguh Madura Sepuh mencerminkan hasil karya empu-empu di Madura pada masa lampau, yang telah diakui kehebatannya dalam dunia tosan aji (senjata pusaka). Tangguh ini menunjukkan ciri khas keris dari masa kejayaan Madura, di mana empu-empu setempat terkenal dengan kemampuan menempa bilah keris yang tidak hanya indah tetapi juga memiliki tuah yang sakti. Keris dari tangguh Madura Sepuh seringkali menonjolkan ornamen yang kaya dan simbolisme yang mendalam, sesuai dengan warisan budaya Madura.
Adapun warangka keris ini memakai model ladrang dengan pendok bunton yang dilapisi kemalo hijau, bahan kayu trembalo, memberikan kesan elegan dan penuh makna. Warna hijau pada kemalo melambangkan kesuburan, kehidupan, serta harapan, sementara bentuk ladrang dengan pendok bunton sering digunakan dalam upacara resmi atau sebagai simbol status sosial tertentu di kalangan bangsawan dan abdi dalem. Dalam tradisi keraton, ageman seperti ini kerap dikenakan oleh para abdi dalem penewu dan mantri sebagai bagian dari simbol kewibawaan dan kesetiaan mereka terhadap penguasa.
Kombinasi dari dhapur Sinom Robyong, pamor Kulit Semangka, serta tangguh Madura Sepuh dengan warangka ladrang pendok kemalo hijau menjadikan keris ini tidak hanya sebagai pusaka berharga, tetapi juga sarat dengan nilai budaya dan spiritual yang dalam.
Tags: filosofi keris, Filosofi Keris Sinom Robyong, keris madura sepuh, keris pusaka, keris sepuh, Keris Sinom Robyong, Warangka Keris Kemalo Hijau
Keris Sinom Robyong Madura Sepuh
Berat | 1500 gram |
Kondisi | Bekas |
Dilihat | 74 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Keris Satrio Pinayungan Gonjo Iras Tangguh PB XII Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Brojol Gonjo Iras Pamor (motif lipatan besi) : Satrio Pinayungan, Puser Bumi Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : PB XII Panjang Bilah : 37 cm Warangka : Gayaman Solo Kayu Timoho Handle / Gagang : Surakarta Kayu Kemuning Pendok : Kuningan Cukit… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminLANGKA!! Keris Kyai Kalanadah Luk 5 Mataram Sultan Agung Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Kalanadah / Kolonadah Pamor (motif lipatan besi) : Wengkon Isen Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Sultan Agung (Abad XVI) Panjang Bilah : 35 cm (pesi utuh masih panjang original) Warangka : Gayaman Yogyakarta Kayu Timoho Handle / Hulu: Model… selengkapnya
*Mahar Hubungi AdminKeris Dhapur Sineba Langka Sepuh Kuno Keris Dhapur Sineba Langka Sepuh Kuno – Keris Sineba ini berpamor Kulit Semangka Tangguh Mataram Amangkurat. Sineba merupkan salah satu dhapur keris yang langka, saking langkanya literasi tentang Sineba juga sedikit sekali. Keris Sineba secara angsar, tersirat doa Sang Mpu agar senantiasa pemilik selalu dipenuhi inspirasi, hidup yang harmonis… selengkapnya
Rp 2.500.000Keris Sengkelat Luk 13 Mataram Sultan Agung Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sengkelat Luk 13 Pamor (motif lipatan besi) : Pedaringan Kebak (Akhodiyat Meteorit) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Sultan Agung Panjang Bilah : 36,5 cm Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo Gandar Iras Kuno Handle / Gagang : Solo, Kayu Kemuning Bang… selengkapnya
Rp 4.130.000Keris Sengkelat Luk 13 Tangguh Mataram Garap Dalem Keraton Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sangkelat Luk 13 Pamor (motif lipatan besi) : Kulit Semangka Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Abad ke 17 Masehi Panjang Bilah : 37,5 cm Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Trembalo Kuno Handle / Gagang : Kayu Kemuning Bang Kuno… selengkapnya
Rp 3.750.000Keris Carubuk Pamor Rojo Gundolo Tangguh Majapahit Deskripsi Keris Carubuk Pamor Rojo Gundolo Tangguh Majapahit : Dhapur Keris : Carubuk Pamor : Rojo Gundolo dan Ceprit-Ceprit Tangguh : Majapahit Panjang Bilah : 33 cm Kode : KAR553 Filosofi Keris Carubuk Pada jaman dahulu Keris dhapur Carubuk biasanya dimiliki oleh orang-orang yang mendalami ilmu spiritual, bahkan… selengkapnya
Rp 750.000Keris Jangkung Patrem Luk 3 Tangguh Pajang Pamor Akhodiyat Meteorit Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Jangkung Pamor (motif lipatan besi) : Kulit Semangka Akhodiyat Meteorit Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajang Panjang Bilah : 27 cm Warangka : Gayaman Jogjakarta Kayu Timoho Handle / Gagang : Kayu Sawo Pendok : Bunton Jogjakarta Kuningan Jeglog… selengkapnya
Rp 1.555.000Keris Sabuk Inten Empu Supo Majapahit Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sabuk Inten Luk 11 Pamor (motif lipatan besi) : Beras Wutah Meteor (Udan Mas Tiban?) Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Majapahit (Empu Supo Binangun) Panjang Bilah : 35 cm Warangka : Gayaman Jogjakarta Kayu Nagasari Handle / Gagang : Kayu Nagasari Ukiran Pendok… selengkapnya
Rp 4.111.000Keris Sengkelat Mataram Pamor Wahyu Tumurun Sepuh TUS Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sengkelat Pamor (motif lipatan besi) : Wahyu Tumurun Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Abad Ke 17 Masehi Panjang Bilah : 34,8 cm Warangka : Branggah Jogjakarta Kayu Timoho Handle / Gagang : Kayu Songgo Langit Kuno Pendok : Bunton Slorok… selengkapnya
Rp 5.555.000Keris Pamor Ilining Warih Mataram Sultan Agung Sepuh Sepuh Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Santan Luk 11 (Dhapur Langka) Pamor (motif lipatan besi) : Ilining Warih/Banyu Mili/Setro Banyu Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Mataram Sultan Agung Panjang Bilah : 36 cm Warangka : Gayaman Surakarta Kayu Kemuning Kuno Gandar Iras Handle / Gagang :… selengkapnya
Rp 7.000.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.